Berdebat memilih teknologi

Sebelum mengerjakan suatu proyek dalam tim, kita perlu berdiskusi bahkan berdebat dalam memilih teknologi yang akan digunakan. Mulai dari yang paling dasar, apakah ini sebuah aplikasi mobile, website atau teknologi yang digunakan di badan. Sampai ke hal detail seperti pemilihan bahasa program dan coding-style nya.

Pemilihan ini juga tergantung tujuan dari proyek tersebut dan jenisnya. Apakah ini "proyek for fun" sebagai alat belajar, apakah ini proyek "hackathon" yang harus jadi dalam 2 hari, atau proyek untuk membuat produk berbayar dan digunakan dalam jangka panjang.

Semua variabel ini akan mempengaruhi pengambilan keputusan nanti.

Untuk "hackathon" misalnya, tentu kamu mau teknologi yang sudah familiar, agar tidak menghabiskan banyak waktu. Tapi untuk proyek sampingan yang tujuannya untuk belajar hal baru, maka hindari menggunakan hal sama yang sudah pernah kamu pelajari sebelumnya.

Diskusi dengan rasional

Dalam bekerja tim, kita perlu mendengarkan pendapat masing-masing pihak. Suara orang lain tidak akan keluar, ketika kita berada di posisi yang mengintimadasi atau terlalu dominan. Kita perlu membuat suasana menjadi nyaman dan terbuka untuk berdiskusi.

Memaksa "tim" menggunakan bahasa program atau framework yang tidak dikuasai bisa menghambat produktvitas mereka. Selain mendengar langsung, kita juga perlu tahu keahlian masing-masing tim. Kita bisa salah memberikan tugas karena tidak tahu kekuatan mereka.

Ketahui tujuan dari apa yang akan kalian lakukan. Dari sana bisa memilih apakah ini sebagai media belajar untuk mencoba hal dan menambah pengalaman baru, atau perlu mencari jalan termudah yang sudah dikuasai untuk menyelesaikannya.

Lebih baik berdebat dan menjelaskan semuanya di awal, daripada saling menyalahkan di akhir. Setelah keputusan diambil, sekarang waktunya fokus bekerja, dan hasil adalah tanggung jawab bersama

Last updated